Connect us :

Phone : (024) 355-2555

Seminar “Digital Banking for Students” Hadirkan Wawasan Keuangan Digital untuk Generasi Muda

Semarang, 12 Desember 2024 — Dalam upaya meningkatkan literasi keuangan dan kesadaran mahasiswa akan pentingnya pengelolaan keuangan di era digital, Himpunan Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas AKI (HMFEB) sukses menggelar seminar bertajuk “Digital Banking for Students” di Hall Universitas AKI, Semarang. Acara ini dihadiri oleh 314 peserta dari berbagai program studi, mulai dari semester awal hingga tingkat akhir.

Menggandeng Bank Mandiri sebagai mitra, seminar ini memberikan wawasan mendalam tentang penggunaan layanan digital banking untuk mendukung produktivitas kehidupan mahasiswa. Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Panitia, Yedija Jaya Wicaksono, dan Rektor Universitas AKI, Prof. Dr. Tri Purwani, S.E, M.M. Dalam sambutannya, Prof. Dr. Tri Purwani, S.E, M.M. menekankan bahwa “Pengelolaan keuangan yang baik sejak dini merupakan kunci menuju kemandirian finansial di masa depan. Melalui seminar ini, kami berharap mahasiswa bisa lebih memahami pentingnya adaptasi terhadap teknologi finansial modern.”

Acara dilanjutkan dengan tiga sesi materi yang disampaikan secara interaktif dan relevan, memberikan pengalaman belajar yang mendalam dan praktis bagi para peserta. Setiap sesi dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan keuangan digital dan wawasan strategis yang sesuai dengan kebutuhan mereka sebagai generasi muda di era teknologi.

  1. Onboarding Digital Banking: Langkah Awal Menuju Pengelolaan Keuangan Modern

Sesi pertama dimulai dengan panduan mendetail tentang cara membuka rekening tabungan digital melalui aplikasi Livin’ Mandiri. Narasumber dari Bank Mandiri menjelaskan langkah-langkahnya secara rinci, mulai dari proses pengunduhan aplikasi, registrasi, hingga verifikasi data secara daring. Peserta juga diajak untuk mencoba langsung fitur-fitur yang tersedia, seperti pembuatan rekening tanpa perlu datang ke cabang bank, akses ke informasi saldo secara real-time, hingga kemudahan melakukan transfer dan pembayaran tagihan.

Tak hanya itu, narasumber menekankan pentingnya keamanan dalam penggunaan layanan digital banking, seperti pembuatan PIN yang kuat, verifikasi dua langkah, dan penghindaran tautan phishing. Demonstrasi langsung ini membuat peserta semakin percaya diri dalam memanfaatkan teknologi untuk kebutuhan finansial mereka.

  1. Growth Mindset dalam Investasi: Membangun Kepercayaan Diri dan Ketahanan Finansial

Pada sesi kedua, peserta diajak memahami konsep growth mindset dalam konteks investasi. Narasumber memulai dengan memberikan pemahaman mendasar tentang investasi sebagai alat untuk mencapai tujuan finansial jangka panjang. Diskusi interaktif dilakukan dengan menyoroti manfaat investasi sejak dini, terutama dalam memanfaatkan efek compounding.

Melalui cerita sukses dan simulasi kasus, peserta diajak untuk berpikir terbuka dan percaya diri dalam mengambil risiko yang terukur. Narasumber juga menekankan bahwa ketahanan mental sangat penting dalam menghadapi fluktuasi pasar. Pesan utama dari sesi ini adalah pentingnya konsistensi dan keberanian untuk belajar dari pengalaman, sehingga peserta tidak mudah menyerah meskipun menghadapi tantangan dalam perjalanan investasi mereka.

  1. Upscaling Bisnis UMKM dengan Digital Banking: Solusi Inovatif untuk Pengusaha Muda

Sesi terakhir dirancang untuk menggugah semangat kewirausahaan di kalangan mahasiswa. Narasumber memaparkan bagaimana layanan digital banking, khususnya melalui fitur Livin’ Merchant dari Bank Mandiri, dapat menjadi solusi inovatif untuk membantu pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Peserta diberi wawasan tentang kemudahan melakukan transaksi digital, manajemen keuangan bisnis yang lebih efisien, hingga peluang meningkatkan daya saing melalui pembayaran elektronik. Narasumber juga menunjukkan studi kasus UMKM yang berhasil meningkatkan omzetnya dengan memanfaatkan teknologi ini. Selain itu, peserta diberi panduan praktis untuk mendaftarkan bisnis mereka ke layanan digital banking dan strategi pemasaran digital agar bisnis mereka lebih dikenal luas.

Peserta seminar sangat antusias mengikuti setiap sesi. Katarina, salah satu peserta yang hadir, mengungkapkan pengalamannya: “Seminar ini sangat membuka wawasan saya tentang investasi dan pentingnya memulai lebih awal. Materinya mudah dipahami dan aplikatif, apalagi untuk kita yang masih awam tentang investasi.”

Sementara itu, peserta lain bernama Andi, merasa termotivasi untuk memanfaatkan layanan digital banking. “Saya jadi tahu betapa praktisnya aplikasi seperti Livin’ Mandiri dalam membantu mengelola keuangan. Seminar ini benar-benar memberi saya perspektif baru,” ujarnya.

Seminar ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif, di mana peserta berkesempatan langsung bertanya kepada narasumber dari Bank Mandiri. Sebagai puncak acara, sesi foto bersama menjadi penanda suksesnya kegiatan ini.

HMFEB berharap seminar ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran keuangan yang kuat di kalangan mahasiswa. Dengan literasi keuangan yang meningkat, generasi muda diharapkan mampu bersaing dan beradaptasi dengan dunia digital yang terus berkembang.

Comments are closed.
error: Content is protected !!!