HUBUNGAN KECEMASAN DALAM MELAKSAKAN TUGAS PENGAMANAN MARKAS DITINJAU DARI DUKUNGAN SOSIAL DAN PERSEPSI TERHADAP TERORISME PADA ANGGOTA POLRI DI AKADEMI KEPOLISIAN

Authors

  • Eko Budi Wijayanto

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan kecemasan dalam melaksanakan tugas pengamanan markas dengan dukungan sosial dan persepsi terhadap terorisme pada polisi di Akademi Kepolisian. Hipotesis penelitian ini: 1) ada hubungan dukungan sosial dan persepsi terhadap terorisme dengankecemasan melaksakan tugas pengamanan markas; 2) ada hubungan negatif antara dukungan sosial dan kecemasan dalam melaksakan tugas pengaman markas; 3) ada hubungan positif antara persepsi terhadap terorisme dan kecemasan dalam melaksakan tugas pengamanan markas. Partisipan penelitian ini adalah 130 anggota Polisi di Akpol. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive random sampling. Metode penelitian dengan pendekatan kuantitatif dan menggunakan tiga skala, yaitu skala kecemasan dalam melaksakan tugas pengaman markas, skala dukungan sosial, dan skala persepsi terhadap terorisme. Hasil penelitian menunjukan terdapat hubungan yang sangat signifikan antara dukungan sosial dan persepsi terhadap terorisme dengan kecemasan melaksakan tugaspengamanan markas dengan nilai R=0,42 dan nilai F=14,161 (p<0,01). Sumbangan efektif (SE) variabel bebas terhadap variabel terikat sebesar 18,2%. Sementara hasil analisis korelasi mengungkapakan bahwa: 1) terdapat hubungan negatif yang sangat signifikan antara dukungan sosial dengan kecemasan pada polisi (rx1y= -0,340; p<0,01); 2) terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara persepsi terhadap terorisme dengan kecemasanpada polisi. (rx2y==0,302; p<0,01).

Downloads

Published

2022-08-01

How to Cite

Wijayanto, E. B. (2022). HUBUNGAN KECEMASAN DALAM MELAKSAKAN TUGAS PENGAMANAN MARKAS DITINJAU DARI DUKUNGAN SOSIAL DAN PERSEPSI TERHADAP TERORISME PADA ANGGOTA POLRI DI AKADEMI KEPOLISIAN. IMAGE, 2(1), 28 - 44. Retrieved from https://unaki.ac.id/ejournal/index.php/image/article/view/397